Diinstruksikan Jokowi, BNPB Siap Relokasi 3.284 KK Pengungsi Sinabung
Kamis, 30/10/2014 00:11 WIB
Jakarta - Kedatangan Presiden Joko Widodo ke lokasi pengungsian Gunung Sinabung, Sumatera Utara, membawa harapan bagi para korban. Jokowi menginstruksikan agar merelokasi korban pengungsian yang langsung direspon cepat oleh seluruh stakeholder mulai Pemda hingga Kementerian/Lembaga.
"Menindaklanjuti arahan Presiden maka Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif, langsung memimpin rapat bersama Kementerian/Lembaga dengan Pemda Karo, Pemprov Sumut dan TNI," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam rilisnya, Rabu (29/10/2014).
Kesimpulan rapat koordinasi itu adalah:
1). BNPB menyediakan anggaran pembangunan 370 rumah/huntap dan Bupati Karo sebagai pelaksana pembangunan huntap.
2). TNI akan segera membangun jalan panjang 3,8 km dan lebar 12 m, dengan menggunakan dana oncall BNPB sebesar Rp.10 milyar dengan pola TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa).
3). K/L akan membantu pembangunan sarana prasarana di lahan relokasi sesuai dengan tupoksinya.
4). Gubernur Sumut dan Bupati Karo sebagai penanggungjawab pelaksanaan pembangunan huntap dan relokasi.
"BNPB juga berharap agar Pemda Karo dan Pemprov Sumut juga mengalokasikan anggaran untuk menangani Sinabung. Tidak seluruhnya mengandalkan bantuan dari pusat," imbuhnya.
Sutopo menerangkan, saat ini pengungsi Sinabung ada 3.284 jiwa atau 1.018 kepala keluarga di 12 titik pengungsian. Berikut 4 arahan Presiden Joko Widodo untuk merelokasi para pengungsi Sinabung tersebut:
1). Memerintahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar segera mempercepat ijin lahan relokasi seluas 450 ha di Kacinambun Puncak 2000 dan akses jalan menuju lokasi huntap sepanjang 3,8 km dan lebar 12 meter. Surat ijin harus selesai dalam 2 hari.
2). Pemda Karo segera mempercepat pembangunan jalan menuju lokasi relokasi sepanjang 3,8 km dan lebar 12 meter dengan melibatkan pasukan Zeni TNI.
3). Untuk mengantisipasi ancaman Erupsi Gunung Sinabung ke depan maka perlu disiapkan relokasi bagi 4 desa dan 1 dusun untuk jangka panjang yaitu: Desa Guru Kinayan, Desa Berasitepu, Desa Gamber, Desa Kota Tunggal, dan Dusun Sibintun
4). Untuk jangka pendek disegerakan relokasi bagi Desa Bekerah, Simacem, Sukameriah.
sumber : http://news.detik.com
Presiden Jokowi di lokasi pengungsian Gunung Sinabung (Moksa/detikcom) |
Jakarta - Kedatangan Presiden Joko Widodo ke lokasi pengungsian Gunung Sinabung, Sumatera Utara, membawa harapan bagi para korban. Jokowi menginstruksikan agar merelokasi korban pengungsian yang langsung direspon cepat oleh seluruh stakeholder mulai Pemda hingga Kementerian/Lembaga.
"Menindaklanjuti arahan Presiden maka Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif, langsung memimpin rapat bersama Kementerian/Lembaga dengan Pemda Karo, Pemprov Sumut dan TNI," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam rilisnya, Rabu (29/10/2014).
Kesimpulan rapat koordinasi itu adalah:
1). BNPB menyediakan anggaran pembangunan 370 rumah/huntap dan Bupati Karo sebagai pelaksana pembangunan huntap.
2). TNI akan segera membangun jalan panjang 3,8 km dan lebar 12 m, dengan menggunakan dana oncall BNPB sebesar Rp.10 milyar dengan pola TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa).
3). K/L akan membantu pembangunan sarana prasarana di lahan relokasi sesuai dengan tupoksinya.
4). Gubernur Sumut dan Bupati Karo sebagai penanggungjawab pelaksanaan pembangunan huntap dan relokasi.
"BNPB juga berharap agar Pemda Karo dan Pemprov Sumut juga mengalokasikan anggaran untuk menangani Sinabung. Tidak seluruhnya mengandalkan bantuan dari pusat," imbuhnya.
Sutopo menerangkan, saat ini pengungsi Sinabung ada 3.284 jiwa atau 1.018 kepala keluarga di 12 titik pengungsian. Berikut 4 arahan Presiden Joko Widodo untuk merelokasi para pengungsi Sinabung tersebut:
1). Memerintahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar segera mempercepat ijin lahan relokasi seluas 450 ha di Kacinambun Puncak 2000 dan akses jalan menuju lokasi huntap sepanjang 3,8 km dan lebar 12 meter. Surat ijin harus selesai dalam 2 hari.
2). Pemda Karo segera mempercepat pembangunan jalan menuju lokasi relokasi sepanjang 3,8 km dan lebar 12 meter dengan melibatkan pasukan Zeni TNI.
3). Untuk mengantisipasi ancaman Erupsi Gunung Sinabung ke depan maka perlu disiapkan relokasi bagi 4 desa dan 1 dusun untuk jangka panjang yaitu: Desa Guru Kinayan, Desa Berasitepu, Desa Gamber, Desa Kota Tunggal, dan Dusun Sibintun
4). Untuk jangka pendek disegerakan relokasi bagi Desa Bekerah, Simacem, Sukameriah.
sumber : http://news.detik.com